Buka Raker MAN 1 Bukittinggi, Kepala Kemenag: Jika Guru Sudah Beriman Yakin Peserta Didiknya akan Berakhlak Baik

Bukittinggi – Kepala kantor Kemenag Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi memberikan arahan sekaligus membuka secara resmi rapat kerja Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bukittinggi tahun pelajaran 2023/2024, Jum’at, 26 Mei 2023 bertempat di aula Madrasah setempat.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Komite H. Syafril, Kepala Madrasah Irsyad, Wakil Kepala Madrasah, Kaur Tata Usaha serta seluruh jajaran MAN 1 Bukittinggi.

Baca juga: Syarief Alkadrie: Pembangunan Duplikasi Jembatan Kapuas Butuh Dukungan Masyarakat

Ketua panitia, Yusti Rahmi dalam laporannya menyampaikan bahwa Rapat kerja MAN 1 Bukittinggi tahun 2023/2024 diadakan di lingkungan Madrasah selama 2 hari yaitu tanggal 25-26 Mei 2023 dalam rangka mengevaluasi program yang telah berjalan dan menyusun program berikutnya.

Rapat kerja ini mengangkat tema Melalui Rapat Kerja Kita Tingkatkan Mutu Program Kerja Madrasah Mewujudkan Madrasah Unggulan Nasional, ” ujarnya.

Baca juga:  Presiden Jokowi Resmikan dan Tandatangani Prasasti Tol Manado Bitung

Selanjutnya kata Yusti Rahmi, diperlukan perencanaan yang matang dalam menyusun program kerja madrasah mengingat program yang akan disusun merupakan landasan kuat yang akan digunakan dalam membangun madrasah dalam rangka membawa anak-anak didik yang berkarakter dan berakhlak mulia.

"Jika guru sudah beriman yakin peserta didiknya akan berakhlak baik, " ungkapnya.

Baca juga: Pemko Bukittinggi Anggarkan Rp 4,7 Miliar Untuk Proyek Drainase Lanjutan

Sementara itu, Kepala MAN 1 Bukittinggi, Irsyad menyambut baik pelaksanaan raker yang diadakan dilingkungan Madrasah ini.

“Alhamdulillah pada tahun 2023/2024 ini kita dapat melaksanakan raker di lingkungan Madrasah dengan harapan dapat lebih maksimal mengevaluasi dan menyusun program kerja untuk meningkatkan mutu pendidikan di MAN 1 Bukittinggi karena tantangan kedepannya akan semakin berat, ” tuturnya.

Baca juga: Sodik Mujahid: Pembangunan Taman Wisata Sejarah Salatiga Butuh DED dan ‘Master Plan’

Selanjutnya kata Irsyad. “Mari kita jadikan rapat kerja ini bertujuan mengevaluasi diri meliputi kelebihan, peluang, kelemahan, dan tantangan. Evaluasi diri itu selanjutnya sebagai dasar pembuatan Rencana Kerja Tahunan Madrasah, Rencana Kerja Jangka Menengah Madrasah, Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah, dan pengembangan madrasah ke depan, ” katanya lagi.

Ketua Komite MAN 1 Bukittinggi, Syafril menyampaikan bahwa kegiatan raker ini rutin dilakukan dalam mengevaluasi dan menyusun program kerja untuk kemajuan pendidikan. Kita dari komite akan selalu mensupport program kerja madrasah yang di hasilkan pada raker ini, ” tuturnya.

Baca juga: Rudi Rombak Bengkong Makin Memesona

Ditempat yang sama Kepala Kantor Kemenag Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi menyampaikan bahwa momentum rapat kerja ini hendaknya dapat dijadikan ajang untuk mencurahkan fikiran dan ide dalam membuat kerangka program yang akan dilaksanakan.

“Kami memberikan apresiasi atas terlaksananya rapat kerja MAN 1 Bukittinggi ini karna perlu perencanaan yang matang dalam menyusun program kerja madrasah mengingat program yang akan disusun merupakan landasan kuat yang akan digunakan dalam membangun madrasah dan juga dalam rangka membawa anak-anak didik berkarakter dan berakhlaq mulia, ” katanya mengapresiasi.

Selanjutnya beliau menghimbau agar rapat kerja MAN 1 Bukittinggi dapat merujuk kepada rapat kerja nasional yang di selenggarakan beberapa waktu lalu.

“Hendaknya kita bisa menterjemahkan dan mengimplementasi 6 hasil raker nasional tersebut di lingkungan kita masing-masing. Enam rekomendasi hasil rakernas tersebut yaitu peningkatan profesionalisme ASN Kementerian Agama yang saat ini masih rendah dengan mengimplementasikan nilai-nilai berakhlak, komit dengan sikap anti korupsi,  Quick Respon terhadap berbagai isu yang beredar di tengah-tengah masyarakat terutama berbagai isu yang berkaitan dengan madrasah, Kementerian Agama dan negara dengan memberikan edukasi apalagi saat ini memasuki tahun-tahun politik, memastikan realisasi anggaran bisa terlaksana apalagi berkaitan dengan program prioritas, mensukseskan program prioritas 1 juta sertifikat halal yang salah satunya menyasar kantin madrasah dan bagaimana kita bisa menjaga suasana kerukunan di tengah tahun politik saat ini dengan mengedukasi anak-anak muda untuk menggunakan hak pilihnya.(LindaFang).